Rabu, 11 April 2012

Cara Memilih Investasi Yang Tepat

Bingung mau memilih investasi yang tepat?
Ga punya waktu buat survei n ga tau mau tanya ke siapa?
Investasi itu bisa macam-macam, ada emas, tanah, rumah atau hunian, saham, obligasi, sukuk, dan lain-lain. Semuanya pasti punya keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Di sini akan saya bahas sedikit mengenai hal tersebut. Mungkin bisa dijadikan referensi untuk investasi Anda.

Tanah
Keunggulannya:
-Harga tanah selalu meningkat, dan nilainya bisa berlipat-lipat jika lokasi yang dimiliki strategis.
-Nilai pertumbuhan atas tanah ini di atas angka inflasi (tingkat inflasi Indonesia sekarang berkisar 6-7% per tahun).
-Dapat dijadikan jaminan atau agunan untuk pinjaman dana ke bank atau kepada pihak lain.
-Dapat menghasilkan passive income dengan disewakan.
-Investasi yang sifatnya bisa diangsur/dicicil.
-Dengan sedikit merenovasi, harga harganya bisa naik melebihi biaya yang dikeluarkan.

Tantangan:
-Agak sulit menjual tanah dalam waktu singkat
-Butuh aturan yang lebih kompleks ketika akan berinvestasi

Jangka waktu:
Jangka waktu investasi ini tidak dapat dipastikan, tergantung laju pertumbuhan lokasi, namun semakin meningkat nilainya.


Emas
Keunggulan:
-Dapat dihunakan sebagai alat pembayaran dan berlaku di seluruh dunia.
-Nilainya meningkat mengikuti tingkat inflasi.
-Nilai emas meningkat tanpa merubah bentuk, ukuran dan beratnya, sehingga lebih efisien.
-Bentuknya dapat diubah sesuai keinginan tanpa mempengaruhi nilainya.
-Sekarang di tempat tertentu misalnya pegadaian dapat membelinya dengan cara dicicil dalam jangka waktu tertentu.

Tantangan:
-Hasil investasi kurang besar.
-Dalam jangka waktu pendek, fluktuasi harga emas bisa dikatakan kurang begitu besar.
-Lonjakan harga emas yang signifikan jarang terjadi.
-Resiko hilang.
-Diatasi dengan menyewa safe deposit box (SDB), namun dikenakan ongkos sewa.

Jangka waktu:
Investasi emas harus dilakukan dalam jangka waktu panjang.


Saham
Keunggulan:
-Mendapat deviden setiap satu tahun sekali.
-Capital gain didapatkan dari selisih harga beli saham dengan harga jual saham.
-Bonus saham diambil dari agio saham. Agio saham adalah selisih antara harga jual terhadap harga nominal saham pada saat perusahaan melakukan penawaran umum di pasar perdana.

Tantangan:
-Capital loss , merupakan kebalikan dari capital gain. Terjadi bila harga jual saham berada di bawah harga beli saham.
-Tidak ada dividen karena mengalami devisit anggaran. Jika perusahaan mengalami rugi (bangkrut) maka pemegang saham hanya bertanggung jawab sebesar saham yang dimiliki. Jadi harta pribadi milik pemegang saham tersebut tidak akan ikut untuk digunakan mempertanggungjawabkannya.
-Dipengaruhi performa perusahaan.
-Fluktuasi cenderung labil.
-Sangat dipengaruhi resesi global.
-Penghentian transaksi perusahaan membuat pemegang sham tidak dapat melalukan transaksi.

Jangka waktu:
Jangka waktu investasi saham tidak dapat dipastikan, tergantung laju pertumbuhan dan performa perusahaan yang bersangkutan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar